5 Rumus Bangun Datar yang Utama Paling Sering Muncul di Soal Latihan

Posted on

Rumus bangun datar menjadi salah satu jenis rumus dalam matematika yang utama. Disamping mempelajari bahasa inggris yang tentunya penting untuk dipelajari karena merupakan bahasa internasional dengan berbagai materi seperti contoh dialog bahasa inggris untuk SD, SMP, SMA, penggunaan matematika juga menjadi salah satu jenis mata pelajaran yang penting untuk dikuasai. Pengunaan rumus yang sederhana ini memiliki penerapan yang berkelanjutan sampai kedalam tahapan yang bisa dibilang lebih tinggi dan rumit. Mungkin sebagai salah satu contoh penerapan rumus yang sederhana ini adalah bagi para arsitek. Para arsitek akan memerlukan penghitungan sederhana ini untuk mengukur luas lantai rumah misalnya. Tentunya memang tidak cukup hanya dengan menguasai materi ini saja untuk menjadi seorang arsitek, tetapi sudah jelas bahwa materi ini menjadi salah satu materi yang penting untuk dipelajari.

Kumpulan Rumus Bangun Datar beserta Gambarnya

kumpulan rumus bangun datar beserta gambarnya

Penerapan rumus bangun datar sebenarnya sangat luas dan tidak hanya terbatas pada pelajaran matematika saja. Beberapa cara mengajar matematika yang mudah dan menyenangkan tentunya juga bisa diterapkan mengingat ada cukup banyak rumus yang harus dipelajari pada materi ini. Kali ini saya tidak akan membahas semua rumus, tetapi cukup beberapa rumus yang bisa terbilang cukup sering muncul. Berikut ini informasinya.

1. Rumus Persegi Empat

Persegi adalah salah satu jenis bangun datar yang bisa dibilang memiliki kemunculan yang cukup sering. Yang membuat persegi menjadi sangat mudah untuk dikenali adalah persegi memiliki ukuran yang sama pada keempat sisinya. Hal ini tentunya berbeda dengan bangun datar lainnya yang memiliki ukuran sisi yang berbeda – beda. Berikut ini adalah rumus keliling dan luas persegi empat.

  • Keliling = 4 x sisi
  • Luas = sisi x sisi

2. Ciri – Ciri  Persegi Panjang dan Rumus

ciri – ciri persegi panjang dan rumus

Sekilas dilihat mungkin persegi panjang akan mirip dengan persegi karena memiliki bentuk yang simetris. Bedanya, pada persegi panjang akan ada dua pasang sisi yang memiliki ukuran yang berbeda. Kedua pasang sisi ini terletak sejajar antara satu dan lainnya. Karena berbeda dari persegi meski memang terlihat cukup mirip maka persegi panjang memiliki rumus yang berbeda dengan persegi. Berikut ini adalah rumus persegi panjang mencari luas dan keliling.

  • Keliling = 2 x (panjang + lebar)
  • Luas = panjang x lebar

3. Rumus Dasar Segitiga

rumus dasar segitiga

Persegi dan persegi panjang memiliki kesamaan berupa adanya empat sisi. Sedangkan, segitiga sendiri memiliki tiga sisi. Segitiga sendiri masih tergolong kedalam beberapa jenis seperti segitiga sama kaki, segitiga sama sisi, dan segitiga sembarang. Meski memiliki beberapa jenis yang berbeda tetapi yang membuat suatu bentuk tetap digolongkan kedalam segitiga adalah jumlah sisinya yang apabila dijumlah adalah 180 derajat. Meski memang memiliki jenis yang berbeda – beda tetapi segitiga memiliki rumus dasar yang sama untuk ketiga jenis segitiga ini, dan rumus keliling segitiga adalah

  • Keliling = sisi + sisi + sisi
  • Luas = (alas x tinggi) : 2

4. Rumus Dasar Jajargenjang

Sama seperti persegi panjang, jajargenjang juga memiliki empat sisi dengan dua pasang sisi yang ukurannya berbeda. Bedanya, ada satu pasang sisi pada jajargenjang yang dinamakan sisi miring. Jadi, sisinya bukanlah garis lurus horisontal ataupun vertikal melainkan membentuk sisi miring. Adanya sisi miring pada jajar genjang ini juga membuat jajar genjang memiliki rumus yang berbeda dengan persegi panjang. Berikut ini rumus keliling luas jajargenjang.

  • Keliling = 2 x (alas + sisi miring)
  • Luas = alas x tinggi

5. Rumus Dasar Trapesium

Trapesium juga merupakan bangun datar yang memiliki empat sisi. Dua sisi miring dan dua sisi sejajar yang memiliki ukuran panjang yang berbeda. Sama seperti segitiga, trapesium juga masih tergolong kedalam beberapa jenis. Ada trapesium yang berjenis trapesium siku – siku, trapesium sama kaki, dan trapesium sembarang. Meski memiliki beberapa jenis yang berbeda, tetapi trapesium juga memiliki rumus dasar yang sama yang bisa diterapkan untuk semua jenis trapesium. Inilah rumus keliling dan luas trapesium.

  • Keliling = sisi atas + sisi samping + sisi bawah + tinggi
  • Luas = [(sisi atas + sisi bawah) x tinggi ] : 2

Hanya karena ada beberapa rumus bangun datar saja yang saya informasikan disini, bukan berarti rumus bangun datar lainnya tidak penting. Anda juga bisa mencoba untuk mempelajari dan mencari cara untuk membantu Anda mengingat semua rumus bangun datar yang sekiranya diperlukan dan paling sering keluar dalam proses belajar mengajar. Terima kasih atas kesediaan untuk meluangkan waktu Anda, dan jangan lupa untuk tetap mempelajari materi ini dan jangan hanya mengacu pada satu sumber ilmu. Mungkin untuk membantu mempelajari matematika dengan lebih baik, bisa juga dikombinasikan dengan kumpulan cerita lucu terbaru untuk membentuk suatu soal cerita. Dengan begitu, maka penerapan dan pembelajaran matematika akan lebih mudah untuk diterima dipelajari, diingat dan diterapkan.

ARTIKEL TERKAIT