Daur Ulang Sampah: Pengertian, Manfaat dan Cara Mendaur Ulangnya

Nurulku.comSeperti apakah daur ulang sampah ? Barang barang bekas dapat diolah kembali menjadi barang berguna. Anda dapat memanfaatkannya kembali sekaligus memuka lapangan kerja baru dan menjaga kelestarian serta kebersihan di lingkungan sekitar Anda. Anda dapat mengolah barang barang plastic bekas ataupun kertas bekas dan diolah kembali menjadi barang baru. Meskipun begitu Anda tetap harus memisahkan antara sampah yang dapat diuraikan dengan yang tidak diuraikan barulah diproses daur ulang. (Baca : Peredaran Daur Air: Proses Siklus dan Tahapannya Secara Urut dengan Gambar )

Pengertian daur ulang

Daur ulang memiliki pengertian sebagai salah satu cara untuk mengolah kembali barang bekas menjadi barang bermanfaat atau bahkan dapat dijual kembali. Tujuan dari daur ulang sebenarnya adalah untuk mengurangi sekaligus mengatasi pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh sampah plastic yang dibuang secara sembarangan. Cara membuang yang seperti itu dapat menjadikan lingkungan menjadi kotor dan menyumbat saluran air. Selain itu, timbunan dari sampah dapat mengakibatkan munculnya penyakit karena sampah an organic tersebut tidak dapat diuraikan. (Baca : Kerajinan Dari Bahan Bekas dari Koran, Botol Aqua dan Yang Mudah Didapat )

Daur ulang sampah dilakukan dengan cara memisah dan mengelompokkan menjadi barang organic dan an organic. Langkah ini sangat tepat dilakukan untuk mengatasi permasalahan lingkungan yang ada. Permasalahan ini umumnya disebabkan oleh adanya penumpukan sampah yang mengalami pembusukan dan menimbulkan penyakit. Beberapa barang bekas dapat Anda olah menjadi kerajinan cantik, yaitu :

  1. Sapu yang terbuat dari botol minuman
  2. Hiasan lampu terbuat dari botol
  3. Tempat lilin yang terbuat dari rangkaian tutup botol
  4. Meja tamu dari bekas papan skateboard
  5. Rak buku dari piano bekas
  6. Kartu atm bekas untuk alat pemetik gitar
  7. Dan lain lain

1. Manfaat daur ulang sampah

Daur ulang sampah mempunyai banyak sekali manfaat yang dapat diambil, sebagai contohnya adalah sebagai berikut :

  1. Membuka lapangan kerja baru

Dengan daur ulang, Anda dapat menjadi pengusaha yang membantu mengurangi jumlah pengangguran. Selain itu Anda dapat membantu mencegah terjadinya pencemaran lingkungan. Industri daur ulang umumnya memerlukan banyak sumber daya manusia untuk mengkategorikan sampah tersebut atau bahkan mengolahnya kembali menjadi barang baru.

  1. Meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar

Dibukanya peluang usaha daur ulang secara tidak langsung dapat membantu masyarakat meningkatkan pendapatannya. Potensi ini ada karena daur ulang barang dapat berimplikasi pada ekonomi dan diperjualbelikan kembali.

  1. Mencegah dan mengatasi pencemaran lingkungan yang terjadi

Daur ulang dapat mengatasi pencemaran lingkungan karena memanfaatkan kembali barang barnag bekas menjadi barang baru yang bernilai ekonomis (Baca : Pengertian Motif Ekonomi, Macam Motif Ekonomi dan Contoh )

  1. Mencegah munculnya penyakit

Tumpukan sampah yang bercampur antara organic dan an organic dapat menjadi sumber penyakit, sehingga harus dilakukan pemilahan sampah atau Anda dapat melakukan pemisahan tong sampah. Pemisahan ini dapat membuat efisiensi waktu dalam pemprosesan daur ulang

  1. Meningkatkan kreativitas dan keterampilan

Melakukan daur ulang barang, secara tidak langsung dapat membantu Anda mengasah kreativitas keterampilan dan jiwa seni. Inovasi ini diharapkan dapat menciptakan barang baru yang dapat menarik perhatian konsumen. Selain kreativitas tersebut, Anda dituntut untuk kreatif pula dalam pemasaran dan membangun relasi

  1. Membantu menciptakan lingkungan sehat dan bersih

Dengan melakukan daur ulang, secara tidak langsung membuat Anda tertib dalam membuang sampah sesuai dengan kategorinya masing maisng serta melakuan 3R yaitu Reduce, Reuse dan Recycle

  1. Menghemat energy

Mengolah kembali barang daur ulang tidak membutuhkan energy yang besar daripada barang mentah sehingga dapat lebih efisien. Selain itu Anda dapat menghemat biaya produksi yang harus dikeluarkan untuk suatu produk (Baca : 5 Macam – Macam Energi dan Penjelasan Singkatnya )

  1. Pengelolaan daur ulang tidak membutuhkan area yang besar

Mengolah barang untuk didaur ulang agar memenuhi kebutuhan memang tidak memerlukan area yang besar, dikarenakan barang tersebut sudah jadi hanya saja diolah kembali

  1. Mengurangi polusi di lingkungan sekitar

Umumnya sampah ataupun botol plastic dibakar agar lingkungan menjadi lebih bersih, tetapi justru tindakan tersebut dapat membuat timbulnya polusi. Dengan melakukan daur ulang secara tidak langsung dapat mengurangi tekanan polusi di lingkungan sekitar.

2. Contoh daur ulang sampah

Banyak barang yang dapat didaur ulang kembali menjadi suatu barang yang lebih benilai ekonomis, seperti :

  1. Tas cantik dari bungkus kopi sachet
  2. Sampah kardus menjadi kotak hantaran cantik
  3. Rak buku cantik dari kardus bekas
  4. Hiasan lampu cantik dari sampah kardus
  5. Pot gantung dari botol bekas
  6. Wadah aksesoris dari botol plastic
  7. Tempat pensil dari botol plastic
  8. Celengan daur ulang cantik
  9. Tempat charger dari botol plastic
  10. Bingkai photo dari tumpukan koran bekas

3. Cara daur ulang sampah

Pada dasarnya memproses daur ulang sampah terdapat 4 tahap utama untuk diolah kembali menjadi barang yang lebih bernilai ekonomi dan dijadikan sebagai sumber bisnis. Anda dapat menggeluti usaha daur ulang sampah plastic secara terus menerus dan berkelanjutan. Tahapan dalam mendaur ulang sampah bekas botol dan gelas gelas plastic adalah sebagai berikut :

1. Tahap pengumpulan botol ataupun gelas plastic

Tahap ini dilakukan dengan cara mengumpulkan botol botol ataupun gelas plastic baik dari rumah tangga ataupun dari pemulung dan disetiap hari harus disetorkan dan dibayarkan. Umumnya dala setiap kilogramnya dihargai Rp 5.000 per kilogram, sedangkan untuk kategori plastic bekas mainan, shampoo, toples kue ataupun ember biasanya dihargai seharga Rp 2.000 per kilogram.

2. Tahap penyortiran

Tahapan ini dilakukan dengan cara mengumpulkan terlebih dahulu sampah botol dan gelas plastic menjadi satu, kemudian di sortir sesuai dengan warna masing masing agar tidak tercampur ketika proses penggilingan terjadi. (Baca : Contoh Pasar Persaingan Sempurna: Pengertian, Kelebihan dan Kekurangan )

3. Tahap penggilingan

Tahapan ini umumnya menggunakan mesin perajah agar sampah plastic dapat menjadi berukuran lebih kecil kecil dan biasanya disebut juga dengan biji plastic. Kemudian sampah tersebut dimasukkan dalam mesin khusus dan dicampur dengan air bersih agar sampah menjadi lembut dan bersih

4. Tahap penjemuran

Pada tahap ini, penjemuran dilakukan ketika proses tahap penggilingan telah selesai dan bekas sampah botol plastic tersebut sudah menjadi biji plastic yang bersih. Kemudian biji plastic tersebut dijemur dibawah terik sinar matahari selama kurang lebih 7 jam sampai 8 jam sampai mengering dan tidak ada air.

ARTIKEL TERKAIT

Kartika bluesky:
Related Post