3 Cara Membaca Resistor 4 Gelang Warna

Posted on

NURULKU.COM – Cara membaca resistor adalah salah satu hal yang penting untuk dikuasai oleh para tukang listrik. Banyak orang yang bergelut didunia kelistrikan dan elektronika yang tidak mengetahui fungsi dari adanya resistor ini. Tidak hanya itu, banyak juga dari mereka yang tidak mengetahui cara pembacaan resistor. Resistor sendiri adalah alat yang digunakan untuk membatasi aliran listrik pada rangkaian listrik. Meski menjadi salah satu komponen penting dalam rangkaian listrik tetapi resistor tergolong kedalam komponen elektronika yang pasif. Tentunya, dalam rangkaian listrik akan sangat penting untuk memiliki resistor yang bekerja untuk mengatur dan membatasi aliran listrik agar sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan.

Jika tidak ada resistor, tentunya arus listrik baik dalam rangkaian listrik ataupun produk elektronika tidak dapat dibatasi. Arus listrik yang terlalu besar atau diluar kemampuan tampung suatu produk elektronika tentunya akan membahayakan. Dalam penggunaannya, resistor terdiri dari beberapa jenis. Beberapa diantaranya adalah resistor kawat, arang, dan oksida logam. Dalam ilmu fisika, kita sangat mengenali satuan massa jenis pengertian, rumus dan contoh, sama seperti ini pula, resistor memiliki satuan yang dikenal dengan Ohm (Ω).

Metode Cepat Membaca Nilai Resistor

Ada beberapa metode atau cara membaca resistor yang bisa dilakukan untuk membaca nilai resistor dengan mudah. Adanya beberapa pilihan metode ini tentunya akan memudahkan seseorang untuk memilih preferensi metode pembacaan nilai resistor yang sesuai dengan kebutuhannya masing- masing. Berikut ini adalah beberapa informasi mengenai metode – metode pembacaan resistor yang bisa saya bagikan dengan Anda.

1. Mengukur Resistor dengan Ohm Meter

Hal penting dalam pengukuran resistor dengan ohm meter adalah cara membaca ohm meter. Apabila kita tidak bisa membaca hasil yang ditunjukkan ohm meter, maka tentunya semuanya akan percuma saja. Ohm meter adalah salah satu alat yang bisa digunakan untuk membaca hambatan listrik. Sebelum mengetahui cara membaca nilai resistor pada ohm meter, maka akan ada baiknya apabila kita mengenali bagian – bagian yang ada pada ohm meter terlebih dahulu.

ohm meter
ohm meter

Untuk membaca hasil pengukuran ada ohm meter maka hanya ada dua hal yang perlu Anda perhatikan. Hal pertama adalah skala yang ditunjukkan pada skala utama. Dan yang kedua adalah nilai yang ditunjukkan pada skala pengali. Langkah selanjutnya, kita hanya perlu mengalikan kedua nilai skala tersebut untuk mendapatkan nilai pembacaan resistor pada ohm meter.

2. Cara Membaca Nilai Resistor pada Multimeter

Selanjutnya cara yang bisa digunakan adalah dengan menggunakan alat bernama multimeter. Dengan menggunakan multimeter analog maka pembacaan resistor akan menjadi lebih mudah. Meski pembacaan resistor menjadi lebih mudah, tetapi kita juga perlu mengetahui teknik untuk membaca resistor menggunakan multimeter. Perhitungan hasil resistor menggunakan multimeter ini bisa dibilang sangat mudah. Tetapi, hal yang paling penting untuk diketahui terlebih dahulu adalah untuk mengenali bagian – bagian multimeter.

bagian bagian multimeter analog
bagian bagian multimeter analog

Untuk melakukan perhitungan nilai resistor pada multimeter analog sendiri sangatlah mudah. Anda hanya perlu mengalikan skala yang ditunjukkan pada papan skala dengan nilai sakelar yang ditunjukkan oleh sakelar pemilih.

3. Cara Menghitung Nilai Resistor Secara Manual

Dalam rangkaian listrik tentunya akan ada banyak rumus arus listrik rumus daya listrik, kuat arus dan tegangan yang perlu dikuasai dengan baik. Beruntung, dalam mengetahui nilai resistor secara manual sekalipun tidak memerlukan cara yang sulit dan berbelit. Untuk menambah pemahaman dalam perhitungan nilai resistor secara manual maka bisa langsung mencoba contoh dibawah ini.

resistor 4 gelang warna
resistor 4 gelang warna

Untuk mampu membaca nilai resistor secara manual, maka yang perlu diketahui adalah nilai gelang warna resistor. Setiap gelang warna akan memiliki nilai yang berbeda – beda. Pada contoh diatas, yaitu resistor dengan 4 gelang warna, cara menemukan nilanya adalah sebagai berikut.

  • Gabungkan kedua nilai angka pada gelang resistor pertama dan kedua (merah dan merah).
  • Selanjutnya, gelang resistor ketiga yang berwarna orange memiliki nilai yaitu 3. Angka 3 disini mewakili jumlah pangkat. Pangkatkan nilai tersebut dengan 10 dan Anda akan mendapatkan nilai 1,000.
  • Pada gelang terakhir yang berwarna emas, nilai resistor menunjukkan nilai 5%. Nilai ini adalah nilai toleransi pada resistor.

Jadi, bisa disimpulkan bahwa resistor tersebut memiliki nilai sebesar 22,000 atau 22 Kohm dengan toleransi sebesar 5%.

Berbagai cara dalam membaca resistor baik dengan menggunakan alat bantuan ataupun secara manual tentunya akan membantu Anda dalam memilih cara terbaik dalam membaca nilai resistor. Penggunaan alat pembaca resistor seperti ohm meter dan multimeter tentunya akan menudahkan ara pembacaan dan membuatnya menjadi lebih efisien. Itulah sekilas informasi mengenai cara membaca resistor yang bisa saya bagikan kepada Anda. Semoga informasi yang saya bagikan kepada Anda ini bisa membantu Anda untuk mengetahui lebih dalam mengetahui perhitungan resistor. Untuk memahami dan menguasai berbagai materi fisika, sampai hal yang paling praktikal seperti penggunaan dan perhitungan resistor maka akan diperlukan latihan secara rutin. Selain materi resistor kali ini, temukan juga artikel yang berhubungan dengan fisika seperti sifat – sifat cahaya pada website ini. Terima kasih atas waktu yang telah Anda berikan.

ARTIKEL TERKAIT